Pengakuan Mengejutkan dari Bellingham
Menjelang tampil di Piala Dunia Antarklub 2025 bersama Real Madrid, Jude Bellingham membuat pengakuan menarik soal sosok idola sepakbolanya. Ia menyebut Zinedine Zidane sebagai rekan setim impiannya. Dalam wawancara terbaru, Bellingham mengatakan, jika diberi kesempatan bermain bersama satu legenda, pilihannya langsung jatuh pada Zidane. “Aku akan memberinya bola dan hanya menyaksikan. Rasanya seperti nonton YouTube dari dekat,” ujarnya sambil tersenyum. Namun, ia juga bercanda, “Tapi kalau untuk satu musim penuh, aku mungkin tidak akan dapat banyak menit bermain.”
Latar Belakang Kekaguman pada Zidane
Kekaguman Bellingham terhadap Zidane sudah tertanam sejak kecil. Ia tumbuh dalam keluarga yang mengagumi sang maestro Prancis. Bahkan, ayahnya kerap mengenakan jersey Zidane di rumah. Hal itu memicu rasa penasaran Bellingham kecil untuk menyaksikan aksi Zidane lewat tayangan ulang. Kekaguman itu kemudian tumbuh menjadi inspirasi nyata—salah satunya dengan memilih nomor punggung 5 di Real Madrid, nomor yang juga dikenakan Zidane semasa bermain.
Relevansi dengan Piala Dunia Antarklub
Pengakuan Bellingham ini muncul jelang turnamen besar: Piala Dunia Antarklub 2025. Di sana, ia akan mewakili Real Madrid sebagai salah satu klub terbaik dunia. Meski tidak bisa benar-benar satu lapangan dengan Zidane, Bellingham akan “bermain” bersama warisan besar klub yang pernah ditinggalkan oleh sang legenda. Penghormatan terhadap Zidane menunjukkan bahwa Bellingham punya mentalitas untuk menyerap ilmu dari masa lalu dan membawanya ke medan kompetisi global.
Baca juga artikel : Kabar Terbaru dari Liga 1 Indonesia Hasil, Klasemen, dan Highlight
Dampak terhadap Lingkungan Tim
Pernyataan Bellingham ini turut memperkuat budaya hormat dan tradisi dalam skuad Real Madrid. Ketika pemain muda sekelas Bellingham menunjukkan apresiasi terhadap legenda klub, itu menciptakan ikatan emosional yang bisa memperkuat semangat tim. Menjelang turnamen besar, semangat kolektif dan rasa memiliki terhadap sejarah klub seperti inilah yang bisa menjadi faktor pembeda di tengah persaingan sengit.